Science - Dunia Mimpi Dan Otak

"Cepat bangun! kamu harus sarapan lalu berangkat sekolah!" "Lima menit lagi, deh." Percakapan di atas adalah hal yang biasa terjadi di rumah kita setiap pagi.

Keinginan untuk tidur sangat kuat, sehingga kita melewatkan sarapan yang enak dan terlambat pergi ke sekolah.

Berapa lama kita menghabiskan waktu untuk tidur?

Selama kita hidup, sepertiganya dihabiskan untuk tidur.

Jadi apabila usia kita 90 tahun, 30 tahunnya kita habiskan untuk tidur.

Kenapa kita harus tidur?

Alasannya sangat sederhana. Karena tidur memberi kita banyak manfaat. Tidur memberikan waktu bagi tubuh kita untuk istirahat dan memberikan kesempatan bagi otak untuk mengatur informasi yang kita dapat selama kita beraktivitas.

Otak tidak istirahat penuh selama kita tidur, tapi bekerja secara bertahap. Oleh karena itu kita dapat melakukan dengan baik hal-hal yang sudah biasa kita lakukan, serta dapat cepat menerima dan terbiasa dengan hal-hal baru.

Apabila kita sudah mempelajarinya, jangan lupa untuk tidur dengan nyenyak. Apakah kita akan menjadi pintar apabila kita tidur nyenyak?

Tidur tidak membuat kita menjadi pintar. Tidur yang cukup hanya membuat otak kita bekerja dengan baik.

Semua orang menginginkan otak yang cerdas dan bekerja dengan baik. Bagaimana caranya agar otak kita cerdas dan bekerja dengan baik?

Otak merupakan bagian dari tubuh kita yang paling banyak menyimpan teka-teki.

Walau berat otak tidak sampai 2,5% dari berat badan kita, namun di dalamnya tersimpan kemampuan yang luar biasa.

Memang masih diperlukan banyak penelitian tentang otak, tetapi sudah jelas bahwa otak akan semakin bagus kalau semakin sering digunakan.

Siapapun dapat memiliki otak yang cerdas jika otak mendapat banyak pengaruh dari lingkungan sehingga otak terlatih dengan baik.

Seperti halnya alat musik yang menghasilkan simfoni indah apabila jumlah alatnya banyak, otak kita juga menghasilkan simfoni indah melalui perpaduan yang sempurna dari otak kecil kita.