Kuatkan Aku : Catatan Spiritual Dan Kreativitas Vagetoz

Mendengar doa orang yang melahirkannya itu, Teguh pun langsung berlinang airmata. Ia selama ini tidak pernah menangis, bahkan kala ayah tercinta pergi untuk selama-lamanya, Teguh hanya menyimpan lara dalam hati. Tapi kali ini lain. Ada sesuatu yang mengalir cepat dalam dirinya, entah apa namanya. Yang pasti, degup jantungnya berdetak kencang dan terasa lengannya basah oleh setitik air mata. Terasa hangat dan semakin hangat.

Itulah sebagian kecil kisah yang dialami para awak grup band vagetoz jauh sebelum mereka bersinar. Dalam buku ini, Teguh Permana (vocal), Acep Gunawan alias Soni (gitar), Irman alias Nuki (gitar), Budi alias Eboth (bas) dan Rudy alias Day (drum), bercerita panjang lebar perjalanan karir dan sisi-sisi kehidupannya yang menyakitkan.

Buku yang dilengkapi dengan foto-foto eksklusif dan ilustrasi menarik ini, juga menyajikan berbagai pengalaman spiritual para personilnya yang membuat mereka bangkit, kuat, dan berhasil ketika menghadapi berbagai persoalan hidup.

Buku ini dilengkapi dengan FOTO-FOTO X-KLUSIF & CHORD LAGU

"Perjalanan Vagetoz membuat saya merinding. Bintang lima untuk buku ini."

-Ustad Yusuf Mansur

"Mengingatkan kita akan arti pengharapan yang dilandasi dengan keyakinan. Dan mengajari kita akan arti sebuah kesederhanaan, kerendahan hati, serta memotivasi kita menjadi orang sukses yang diiringi keimanan kepada Sang Khalik. Viva Vagetoz...!"

-Melly "She", Penyanyi Slow Down Baby

"Suatu bukti bahwa tidak ada yang bisa dicapai di dunia ini secara instan. Doa, usaha, dan kerja keras adalah kunci untuk mencapai sebuah kesuksesan."

-Tia AFI, Penyanyi Tulus feat Teguh Vagetoz