The Last Window-Giraffe - Hari-Hari Terakhir Sang Diktator

+1 rating+1 rating+1 rating+1 rating+0.5 rating
4.46 avg rating - 391 Goodreads ratings
  • Cover The Last Window-Giraffe - Hari-Hari Terakhir Sang Diktator
Rp 54.000
Hemat Rp 2.700
Rp 51.300
Judul
The Last Window-Giraffe - Hari-Hari Terakhir Sang Diktator
Penulis
No. ISBN
9786027888449
Tanggal terbit
Juni - 2013
Jumlah Halaman
-
Berat
500 gr
Jenis Cover
Soft Cover
Dimensi(L x P)
-
Kategori
Fiksi
Bonus
-
Text Bahasa
Indonesia ·
Lokasi Stok
Gudang Penerbit
(Pesanan membutuhkan waktu proses 2-4 hari kerja)
icon-help
Stok Tidak Tersedia

DESCRIPTION

Kamus bergambar dan novel adalah dua hal yang sangat berbeda. Namun, bagaimana jika keduanya disatukan? Satu hal yang pasti, Zilahy berhasil menuliskan sebuah kisah menarik tentang absurditas kediktatoran dengan menggabungkan kedua bentuk tersebut: novel kamus bergambar. Permainan kata yang menakjubkan disertai foto dan gambar cantik terangkai menjadi narasi yang membentuk suatu hubungan paralel, bahkan antara situasi-situasi yang kadang sungguh tak terduga. Kesaksian mata mengenai sejarah Balkan, dari kisah bangsa Magyar dan Pertempuran Ladang Burung-Burung Hitam, kehidupan Tito, hingga demonstrasi menentang Miloević, semua tersusun secara alfabetis. Setiap abjad menceritakan rangkaian kisah seakan membentangkan sebuah peta peristiwa bersejarah di kawasan Eropa Timur.

 
TENTANG PENULIS


Pter Zilahy, lahir di Budapest, Hungaria, pada 1970, adalah sastrawan muda serba bisa. Karya prosa dan puisinya telah diterjemahkan ke banyak bahasa. Penampilan panggungnya pun kerap melibatkan fotografi dan media interaktif. Kumpulan puisinya, Statue Under a White Sheet Ready to Jump, diterbitkan pada 1993 dan memenangi Moricz Zsigmond Prize. Novel kamusnya, The Last Window-Giraffe, diterbitkan pada 1998 dan telah diterjemahkan ke dalam 19 bahasa. Novel ini meraih banyak penghargaan, salah satunya adalah The Book of the Year Prize di Ukraina pada 2003. Keping cakram novel ini sudah beredar di 28 negara. Masih dalam ranah sastra tulis, Pter meluncurkan buku prosa singkatnya berjudul Drei pada 2003.

Keserbabisaannya juga ditunjukkan melalui kumpulan foto hasil bidikannya yang pernah dipajang di Ludwig Museum Budapest pada 2002. Tak ketinggalan, seni teater turut ia rambah. Volksbhne menjadi saksi pementasan teaternya pada Mei 2008. Saat ini, ia bermukim di Jerman dan aktif menulis di berbagai media.

Kamus bergambar dan novel adalah dua hal yang sangat berbeda. Namun, bagaimana jika keduanya disatukan? Satu hal yang pasti, Zilahy berhasil menuliskan sebuah kisah menarik tentang absurditas kediktatoran dengan menggabungkan kedua bentuk tersebut: novel kamus bergambar. Permainan kata yang menakjubkan disertai foto dan gambar cantik terangkai menjadi narasi yang membentuk suatu hubungan paralel, bahkan antara situasi-situasi yang kadang sungguh tak terduga. Kesaksian mata mengenai sejarah Balkan, dari kisah bangsa Magyar dan Pertempuran Ladang Burung-Burung Hitam, kehidupan Tito, hingga demonstrasi menentang Miloević, semua tersusun secara alfabetis. Setiap abjad menceritakan rangkaian kisah seakan membentangkan sebuah peta peristiwa bersejarah di kawasan Eropa Timur.


Goodreads Review The Last Window-Giraffe - Hari-Hari Terakhir Sang Diktator

WHY CHOOSE US?

TERLENGKAP + DISCOUNTS
Nikmati koleksi Buku Fiksi terlengkap ditambah discount spesial.
FAST SHIPPING
Pesanan Anda segera Kami proses setelah pembayaran lunas. Dikirim melalui TIKI, JNE, POS, SICEPAT.
BERKUALITAS DAN TERPERCAYA
Semua barang terjamin kualitasnya dan terpercaya oleh ratusan ribu pembeli sejak 2006. Berikut Testimonial dari Pengguna Jasa Bukukita.com
LOWEST PRICE
Kami selalu memberikan harga terbaik, penawaran khusus seperti edisi tanda-tangan dan promo lainnya

Produk digital

Karya Peter Zilahy lainnya:

Buku sejenis lainnya

Buku terbitan Bentang Pustaka lainnya:

WorkLess, EarnMore the trilogy Part 1
Buku Who The Hell Are You? Buku Personal Branding
Buku pengembangan Diri Januari 2020
Buku Populer & Terlaris 2020