Nine Dragon Warriors : Kapal Hantu di Perairan Whincoster

Setelah melewati petualangan di Skeleton Island, Alen Watson dan kawan-kawan mendapatkan Pusaka Anak Petir. Kini mereka dalam perjalanan menuju Kerajaan Algerian, tetapi Ray Walden dan pasukan Kerajaan Airdaz tidak membiarkan hal itu terjadi. Ia langsung mengepung Alen Watson dan kawan-kawan di perairan Whincoster. Mereka diadang oleh pasukan gabungan Airdaz dan Zebulon. Untungnya, di tengah perjalanan Raja Michael mengirim tentara bantuan untuk menolong mereka. Akhirnya, Alen bertemu kembali dengan Raja Michael. Sang Raja merasa sangat puas dengan pusaka itu. Berkat pusaka itu kekuatannya menjadi pulih. Ia pun menyetujui persekutuan dengan Kekaisaran Black Mountain. Bersama dengan Raja Michael, Alen berhasil memukul mundur pasukan Raja Munduz dan sekutunya di Padang Kanarkh.

Namun, kekuatan Raja Michael, Algerian, dan Black Mountain masih belum cukup untuk membendung Munduz dan sekutunya yang kembali menyerang. Alen masih harus melakukan perjalanan ke Kerajaan Zirush. Kael, Raja dari Zirush, sebelumnya adalah bawahan Michael. Karena itu, mereka masih berharap Kael mau ikut angkat senjata melawan Munduz. Ia memutuskan melewati jalur air yang berbahaya untuk menghindari Kerajaan Airdaz dan musuh-musuhnya. Tetapi, perjalanan itu sangat misterius, banyak sekali kapal hilang di tengah perjalanan. Alen harus menghadapi monster-monster seperti Sirent Kabut, makhluk yang ganas.

Alen menabrak sebuah kapal raksasa yang misterius. Kapal itu merupakan legenda di perairan Whincoster yang muncul di tengah kabut malam dan menelan kapal-kapal dagang yang lewat. Karena kapal Alen rusak, terpaksa ia, Joel, dan Danz harus memasuki kapal raksasa itu. Ternyata, Alen menemukan ruang kapten kapal itu bertuliskan Jeff Watson, nama ayahnya. Misteri apakah yang terkandung dalam kapal itu?