Aplikasi Analisis Dampak Ham Mendukung Pembangunan Berkelanjutan Di Provinsi Kalimantan Selatan

  • Cover Aplikasi Analisis Dampak Ham Mendukung Pembangunan Berkelanjutan Di Provinsi Kalimantan Selatan
  • Cover Aplikasi Analisis Dampak Ham Mendukung Pembangunan Berkelanjutan Di Provinsi Kalimantan Selatan
Rp 50.000
Hemat Rp 2.500
Rp 47.500
Judul
Aplikasi Analisis Dampak Ham Mendukung Pembangunan Berkelanjutan Di Provinsi Kalimantan Selatan
Penulis
No. ISBN
9789794141809
Penerbit
Tanggal terbit
Maret - 2014
Jumlah Halaman
-
Berat
160 gr
Jenis Cover
Soft Cover
Dimensi(L x P)
-
Kategori
Sosial-Politik
Bonus
-
Text Bahasa
Indonesia ·
Lokasi Stok
Gudang Penerbit icon-help
Stok Tidak Tersedia

DESCRIPTION


Di antara berbagai persoalan terkait dengan HAM, persoalan pelaksanaan pembangunan menjadi masalah yang krusial. Dalam perkembangannya, pengaitan HAM dengan pembangunan menjadi isu yang semakin meluas. Persoalan-persoalan pembangunan yang berkaitan dengan penegakan HAM dinilai menjadi semakin serius dan mendesak, tidak saja di negera-negara berkembang, melainkan juga di negara-negara industri maju. Demikian pula yang terjadi di Kalimantan Selatan, paling tidak ada dua kasus yang mendominasi yakni penyerobotan lahan masyarakat oleh perkebunan kelapa sawit dan tambang batu bara.

Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan Analisis Dampak HAM pada beberapa sektor pembangunan yang dilaksanakan di Kalimantan Selatan. Langkah-langkah Analisis Dampak HAM terdiri atas\tahapan pertama sampai dengan tahapan kedelapan. Masing-masing tahap memuat cakupan, indikator, sumber data dan informasi serta jenis data dan informasi. Setiap tahap menunjukkan perincian kegiatan yang dilakukan terkait dengan analisis dampak HAM.

Tantangan yang dihadapi adalah cara pandang sebagian orang yang menganggap bahwa HAM merupakan konsep yang menghalangi proses pembangunan. Pihak-pihak yang mengedepankan HAM dianggap mengabaikan kepentingan umum dan kepentingan nasional yang lebih besar. Pengingkaran terhadap hak-hak individu dianggap sebagai hal yang secara konkret dimaknai sebagai pembatasan hak-hak individu. Cara pandang yang mempertentangkan hal tersebut berakibat pada terjadinya berbagai pelanggaran HAM yang disebabkan oleh praktik-praktik represif, pembatasan partisipasi rakyat, dan eksploitasi sumber daya alam maupun sumber daya manusia.

Akibat implementasi otonomi daerah, menjadikan pemerintah daerah kabupaten/kota lebih leluasa dalam mengeluarkan izin kepada perusahaan pertambangan batu bara dan perkebunan kelapa sawit. Dengan adanya izin yang dikeluarkan daerah tersebut, di satu sisi memang menguntungkan bagi kemajuan dan perekonomian daerah, tetapi disisi lain ternyata ada kehidupan masyarakat tradisional yang akhirnya tersisihkan. Beberapa desa komunitas yang hidup di atas permukaan air rawa terancam. Bahkan, dengan semakin meningkatnya sektor pertambangan batu bara dan perkebunan kelapa sawir turut pula menjadi penyumbang bagi penurunan kualitas lingkungan hidup, hal ini terbukti dari semakin berkurangnya wilayah rawa yang sesungguhnya merupakan daerah resapan.

Dalam rangka pembangunan berkelanjutan. Pemerintah Daerah, perusahaan atau pengelola usaha dan/atau kegiatan pertambangan batu bara dan perkebunan kelapa sawit, perlu kiranya menggunakan pembangunan yang berperspektif HAM (Human rights-based approach to developmenl).

WHY CHOOSE US?

TERLENGKAP + DISCOUNTS
Nikmati koleksi Buku Sosial-Politik terlengkap ditambah discount spesial.
FAST SHIPPING
Pesanan Anda segera Kami proses setelah pembayaran lunas. Dikirim melalui TIKI, JNE, POS, SICEPAT.
BERKUALITAS DAN TERPERCAYA
Semua barang terjamin kualitasnya dan terpercaya oleh ratusan ribu pembeli sejak 2006. Berikut Testimonial dari Pengguna Jasa Bukukita.com
LOWEST PRICE
Kami selalu memberikan harga terbaik, penawaran khusus seperti edisi tanda-tangan dan promo lainnya

Produk digital

Buku sejenis lainnya

WorkLess, EarnMore the trilogy Part 1
Buku Who The Hell Are You? Buku Personal Branding
Buku pengembangan Diri Januari 2020
Buku Populer & Terlaris 2020