Jika Aku Harus Mengasuh Anakku Seorang Diri

DESCRIPTION

Benarkah anak yang diasuh orang tua tunggal cenderung mengalami ketidakseimbangan emosi? Kalimat di atas adalah sebuah pertanyaan dari seorang ibu yang saat ini berperan sebagai orang tua tunggal. Namun, ternyata fakta berkata lain. Dalam sebuah kesempatan mendampingi remaja SMP secara intensif, penulis menemukan sebuah fenomena di mana sebagian besar remaja yang diasuh oleh orang tua tunggal memiliki sikap mandiri, hangat, peduli, empatik, dan terbuka. Fenomena ini bisa untuk memberikan jawaban atas pertanyaan di atas, yaitu bahwa tidak semua anak yang diasuh oleh orang tua tunggal tumbuh dengan emosi yang kurang seimbang. Dari diskusi tersebut didapatkan kesimpulan bahwa anak-anak yang diasuh oleh orang tua tunggal cenderung dididik untuk mampu mengurus dirinya sendiri sebagai konsekuensi keterbatasan tenaga dan keterlibatan dari orang tua mereka. Anak-anak dari orang tua tunggal juga bisa melihat perjuangan orang tuanya sehingga ia memiliki kepedulian dan empati terhadap orang lain. Mereka terbiasa diberi dan memberi dukungan oleh orang tua mereka sehingga mereka merasakan kasih yang lebih menghangatkan diri mereka. Masing-masing memiliki permasalahannya sendiri-sendiri karena mengasuh anak berdua dengan pasangan tentu saja berbeda dengan mengasuh anak seorang diri. Karena, semuanya pasti kembali pada masing-masing pribadi. Kepada seluruh pembaca yang saat ini sedang membaca buku ini, khususnya orang tua tunggal, yakinlah bahwa Anda pasti mampu menjadi orang tua yang hebat.