Display Buku
Detektif Conan 19
 
Rp 25.000
Hemat Rp 2.500
Rp 22.500

 
Apa itu Resensi?

Resensi adalah pertimbangan, pembicaraan atau ulasan sebuah buku.
Resensi itu bukan sekadar menceritakan isi buku atau sinopsis.
Resensi adalah penilaian Anda secara kritis setelah membaca isi buku, apa kelebihannya atau kekurangannya.
Jadi sekali lagi, resensi tidak sama dengan sinopsis dan resensi tidak mengandung spoiler (membocorkan isi cerita yang penting).
Resensi dari puspa
 
  17 Jan 2015 - 12:42:07

Isi Resensi :
Tiga Kasus Pembunuhan Conan


Detektif Conan mulai kondang di Indonesia berkat animenya yang diputar di salah satu stasiun televisi nasional. Sejak itu bukan hanya animenya yang banyak diburu penggemarnya, adaptasi dalam bentuk komik pun laris-manis. Bahkan sudah puluhan jilid komiknya yang beredar di Indonesia. Nah, di buku komik Serial Detektif Conan jilid 19 ini ada kasus yang harus dipecahkan Conan dalam waktu singkat agar pelakunya tidak keburu pergi. Ketiga kasus ini memiliki persamaan. Sama-sama kasus pembunuhan. Ketiga kasus ini juga sama-sama memerlukan waktu penyelesaian yang singkat. Akankah Detektif Conan mampu memecahkan ketiga kasus tersebut dalam hitungan menit? Ketiga kasus tersebut berjudul Senjata Pembunuh Misterius, Pembunuhan di Perusahaan Game, dan Pembunuhan dengan Trik Kereta. Pada kasus pertama, Conan Edogawa sedang berjalan santai bersama para pengasuhnya, Ran Mouri dan Detektif Kagoro Mouri. Tiba-tiba di jalan tersebut Conan menemukan burung yang nampak kesakitan dan terkapar di jalan beraspal. Burung itu tidak terluka hanya nampak syok. Dan setelah beberapa saat ia dapat terbang kembali. Yang membuat ketiganya terkejut, tak lama setelah burung terbang, ada suara jeritan wanita dari gedung yang tak jauh di situ. Mereka pun segera berlari ke gedung tersebut untuk mengetahui penyebabnya. Rupanya suami dari wanita yang menjerit itulah yang tewas terbunuh. Tubuhnya terkapar tak bernyawa setelah mengalami memar otak. Diduga korban tewas karena dipukul oleh sebuah benda yang keras. Ada tiga orang yang kemudian menjadi tersangka utama, si istri yang menemukan korban pertama kali, seorang tamu yang berniat untuk meminjam dana ke korban, dan salah satu penghuni apartemen tersebut yang bisnisnya bermasalah akibat ulah korban. Conan dan Detektif Mouri pun berpikir keras untuk menemukan pelaku di antara ketiga tersangka tersebut. Semuanya memiliki motif untuk membunuh korban. Dan ketiganya tidak memiliki alibi yang kuat. Hemmm siapakah sebenarnya pembunuh korban yang rupanya presider direktur perusahaan real estate. Pada kasus berikutnya, Detektif Mouri dan Conan hampir saja nyawanya melayang karena adanya sebuah bom yang meledak di gedung yang mereka kunjungi. Saat itu sedang diluncurkan game terbaru tentang pemecahan kasus ala detektif. Dan detektif yang menjadi supervisor game tersebut adalah Detektif Kagoro Mouri yang sedang naik daun. Rupanya ada seorang tamu yang tewas terkena ledakan bom. Dan tamu tersebut terlibat dalam sindikat organisasi yang menyebabkan tubuh Shinichi mengecil. Wah..wah..wah apakah kali ini Shinichi Kudo alias Conan dapat mengendus jejak organisasi misterius tersebut? Kasus ketiga tak kalah menarik, yaitu sebuah pembunuhan di kereta api yang dibuat seolah-olah kasus serangan jantung biasa. Hanya berkat kejelian Conan akhirnya pembunuhnya mengakui sendiri perbuatannya. Padahal kejahatan tersebut telah dilakukan dengan sangat rapi. Rupanya serapi apapun kejahatan, baunya masih bisa terendus oleh mereka yang teliti. Komik Detektif Conan ini menarik, bukan hanya karena cerita misterinya yang unik dan membuat pembaca bertanya-tanya dan penasaran, melainkan juga kualitas gambar dan komiknya yang berwarna karena komik ini merupakan adaptasi dari animenya. Kasusnya juga tidak umum meskipun cerita pembunuhan di kereta api mengingatkan saya pada kasus Hercules Poirot di Orient Express karena setting-nya yang sama-sama di kereta api. Para pembaca juga sebenarnya dilibatkan untuk memecahkan kasus dari awal dengan menceritakan profil para tokoh yang terkait dengan kasus pembunuhan. Apabila jeli maka tebakan pembaca tentang pelakunya bisa jadi benar. Di sini ketiga sahabat Conan seperti Ayumi, Genta, dan Mitsuhiko sedang tidak dimunculkan, begitu juga sobat karib Ran, Sonoko, dan Profesor Agasa yang biasa menyediakan peralatan bagi Conan. Meskipun demikian tidak mengurangi bobot cerita. Apalagi bumbu-bumbu jenaka seperti hubungan Detektif Kogoro dan Conan yang manis asam tetap ditampilkan. Detail Buku: Judul : Seri Animasi TV Detektif Conan Buku 19 Penulis : Aoyama Gosho Penerbit: Elex Media Komputindo Rating : 8/10
Rating
+1 rating+1 rating+1 rating+1 rating+0 rating


 
 
[Semua Resensi Buku Ini]