Chocoluv
DESCRIPTION
Nama saya Rere. Lengkapnya, Renia Siregar. Saya adalah perempuan berumur 19 tahun, penggemar sepatu beratkronis, malah, memiliki sifat peragu, dan seperempat gila.
Saya punya pacar yang setia bernama Aldiansyah. Yah, sejauh ini hari-hari saya baik-baik saja, sampai saya bertemu mantan slash racun masa lalu, Bambang. Dan oh ya, supaya hidup saya tambah buruk lagi, tolong tambahkan juga pacarnya yang artis itu, Sarah (si pencuri stiletto... ah, nanti bakalan tahu kok kenapa dia saya sebut begitu).
Tapi sudahlah. Memikirkan dua makhluk itu (Bambang dan si pencuri stiletto yang-tak-sudi-saya-sebut-namanya) menambah sakit kepala saya. Fokus, Rere, perintah saya dalam hati. Lebih baik kamu memikirkan kado buat Aldi. Tapi... nggg... saya masih kepengen berburu sepatu dulu. Sale lho! Bagi penggila sepatu slash titisan Imelda Marcos seperti saya, sale itu ibaratnya titah Tuhan yang tidak boleh diacuhkan. Aduh, harus ngapain dulu ya?
Beli kado....
Belanja sepatu....
Beli kado....
Belanja sepatu....
Beli kado....
Belanja sepatu....
Beli kado....
Belanja sepatu....
***
Sebuah cerita tentang kesempatan kedua, dengan karakter utama yang gila dan sangat perempuan. Very entertaining!!
Adhitya Mulya, Novelist & Script writer
Pilih mana? Sepatu, Cinta, atau Chocoluv? Buat seorang Rere tokoh buku ini, pilihan adalah hal yang sulit, terutama jika semuanya jadi favorit. Bisa jadi untuk pembaca, juga demikian. Hidup penuh pilihan. Namun yang pasti, berkeputusan membaca buku ini adalah pilihan saya yang tepat. Tahu kenapa? Kalau tidak baca buku ini, rugi besar! Ninit
menyajikan novel yang manis di setiap lembarnya, bak menikmati ice cream di setiap jilatannya! Habis dibaca, rasanya pun masih melekat. What a delicious book!"
Fira Basuki, Penulis/ Chief Editor Cosmopolitan
REVIEW Chocoluv
Rating |
Dan, sekarang, saya coba menjabarkan rasa yang ‘dihidangkan’ Ninit Yunita dalam Chocoluv.
Rere atau lengkapnya Renia Siregar, gadis berusia 19 tahun. Fakta pertama tentang Rere, adalah dia tergila-gila sama sepatu… (bayangkan… mungkin sama ‘gila’nya dengan para kutu buku). Sale sepatu adalah sebuah kesempatan yang gak mungkin terlewatkan… sama aja seperti sebuah ‘panggilan perang’… wajib hukumnya. Rere bahkan memposisikan dirinya sebagai ‘titisan’ Imelda Marcos, mantan first lady Filipina yang terkenal dengan koleksi sepatunya yang ratusan (atau bahkan ribuan itu).
Fakta kedua: Rere adalah orang yang plin-plan, susah banget make up her mind. Mau nonton, bolak-balik mikir: komedi… horror… komedi… horror… sampai membuat antrian panjang dan membuat mbak-mbak petugas tiket pengen menaburkan arsenic ke dalam pop corn-nya. Atau ketika lagi milih sepatu bingung mau stiletto emas… atau flat hitam… bahkan untuk Rere juga bingung – beli sepatu dulu atau beli kado untuk pacar dulu, ya…
Beruntung Rere punya pacar yang pengertian dan sabar menghadapi sikap Rere yang plin-plan itu. Aldiansyah, namanya. Cowok yang baru jadi pacar Rere selama 3 bulan ini.
Sebelum sama Aldi, Rere punya pacar namanya Bambang. Tapi, Bambang ternyata adalah cowok buaya darat, yang suka tebar pesona sama cewek-cewek lain.
Entah kenapa, tiba-tiba Bambang kembali muncul dalam kehidupan Rere. Berawal dari ketemu secara gak sengaja waktu Rere mau nonton sama Aldi. Bambang memperkenalkan Rere dengan pacar barunya, Wulan, yang calon the rising star itu.
Dan sejak itu… setiap berurusan dengan yang namanya Bambang, kesialan menimpa Rere. Mulai dari stiletto emas yang jadi incarannya ‘direbut’ tanpa basa-basi oleh Wulan… lalu lagi-lagi Wulan memborong ice cream Chocoluv pesanan mamanya tanpa menyisakan satu pun untuk Rere… sampai ban mobil yang kempes gara-gara Bambang yang tiba-tiba sms.
Tapi, apa bener Bambang gak pernah berubah? Dan apa Rere bisa percaya gitu aja waktu Bambang bilang Aldi selingkuh? Huh, buaya darat koq malah nuduh orang selingkuh? Sementara yang dituduh adalah cowok paling baik dan paling setia yang pernah Rere kenal. Siapa yang harus Rere percaya, Bambang atau Aldi ya?
Semua orang pasti pernah berbuat salah, tapi ada kalanya orang itu sadar dan berhak mendapatkan kesempatan kedua.
Cerita dalam novel ini, gak hanya tentang manisnya cinta, asyiknya berburu sepatu… tapi juga sebuah kisah yang mengharukan, yang bisa bikin cewek-cewek ‘meleleh’ kaya’ ice cream.
O ya, ada satu yang ‘salah’… di cover belakang ditulis, kalo nama pacar baru Bambang yang ‘pencuri stiletto’ itu adalah Sarah, padahal yang bener adalah Wulan. (Sedikit koreksi aja…)
-Ferina-
http://lemari-buku-ku.blogspot.com
WHY CHOOSE US?
Nikmati koleksi Buku Remaja terlengkap ditambah discount spesial.
Pesanan Anda segera Kami proses setelah pembayaran lunas. Dikirim melalui TIKI, JNE, POS, SICEPAT.
Semua barang terjamin kualitasnya dan terpercaya oleh ratusan ribu pembeli sejak 2006. Berikut Testimonial dari Pengguna Jasa Bukukita.com
Kami selalu memberikan harga terbaik, penawaran khusus seperti edisi tanda-tangan dan promo lainnya