Membongkar Supersemar

"...buku ini telah membawa angin segar bagi penulisan dan pemaharrar, sejarah Indonesia modern. Di tengah samar-samarnya keaslian dokumen Supersemar yang bagaikan rembulan tersembunyi di balik awan, buku ini telah menawarkan cara lain dalam memandang dokumen bersejaiah tersebut. Para peminat dan pengajar sejarah, serta siapa pun yang tertarik untuk menelusuri kembali jejak masa silam bangsa Indonesia, akesi menarik manfaat dari buku ini."

"Buku ini tidak lagi menyoal keaslian naskah Supersemar, tapi lebih memfokuskan pada sejarah mengenai pra-kondisi yann melahirkan Surat Perintah itu, serta berbagai dampak yang muncul dengan membongkar dokumen-dokumen dari pemerintah AS [Amerika Scrikat], Dokumen-dokumen itu berasal dari Kedubes AS di Jakarta, Deplu AS di Washington, CIA, Gedung Putih, Kantor National Security Agency, dan dokumen sejumlah pejabat pemerintah Indonesia."
- Pontianak Post Online

"Buku yang ditulis Baskara T. Wardaya SJ [ini]... mencoba melihat tragedi tahun 1965 dalam perspektif yang lebih luas..."
- Bali Post

ADA BANYAK HAL yang yang masih perlu dieksplorasi tentang Supersemar. Misalnya saja dengan melihat latar belakang munculnya Supersemar (yang adalah Surat Perintah Presiden Sukarno tertanggal 11 Maret 1966), berikut bagaimana surat perintah itu diimplementasikan, akan terkesan bahwa sebenarnya Supersemar merupakan bagian dari sebuah upaya pelengseran kekuasaan yang bergerak secara bertahap terhadap Presiden Sukarno. Salah satu dokumen dari Amerika Serikat yang ada dalam buku ini menyebut Supersemar sebagai suatu "kudeta yang khas Indonesia". Kudeta? Secara bertahap? Jadi apakah merupakan sebuah kudeta merangkak? Apa pun bentuknya, yang lebih penting bagi kita bukanlah masalah apakah yang terjadi itu kudeta, dan kalaupun kudeta apakah kudeta itu merangkak, berjalan, atau berlari, melainkan bahwa di negeri ini telah pernah terjadi peralihan kekuasaan yang keabsahannya bisa dipertanyakan. Meskipun demikian, buku Anda ini bukan terutama bermaksud menjawab pertanyaan-pertanyaan di seputar naskah Supersemar itu sendiri. Ia lebih ingin mengeksplorasi berbagai permasalahan yang timbul sebelum dan setelah penandatanganan naskah tersebut. Buku ini ingin menawarkan kepada Anda cara lain memandang Supersemar.