Extreme Productivity : 39 Cara Logis Meningkatkan Produktivitas Diri

Bagaimana meningkatkan produktivitas ratusan kali lipat? Apakah ada cara mujarab untuk produktif secara gila-gilaan? Buku ini memberi inspirasi kepada Anda bagaimana caranya memasuki dunia produktivitas yang ekstrim. Anda akan belajar: " Bahwa sebenarnya bad mood adalah mitos dan bagaimana caranya mengatasi amygdala, bagian otak yang berfungsi untuk mencegah kita berpikir produktif, secara praktis."

Sebenarnya talenta itu tidak terlalu signifikan. Daya tahan dan kesungguh-sungguhan lebih membentuk karakter produktif seperti Gary Kasparov dibanding talenta. " Belajar sungguh-sungguh selama 5000-10.000 jam akan menciptakan pemain biola hebat atau tokoh dahsyat seperti The Beatles." Kalau faktanya, latihan tidak membuat Anda lebih hebat atau produktif. Ada faktor lain yang lebih mempengaruhi produktivitas yang mungkin tidak Anda duga sebelumnya. " Sesungguhnya Pablo Picasso harus berterima kasih kepada orang purba di Twin Rivers sebab tanpa mereka, tak ada produktivitas melukis sama sekali." To-Do List tidak banyak membantu.

Sebaliknya, Anda perlu menciptakan Not-To-Do-List untuk mengejar produktivitas. Atau Jim Collins menyebutnya dengan istilah Stop-Doing-List. "Berusaha mengerjakan banyak tugas sekaligus tidaklah produktif sama sekali. Multi tasking seperti itu hanya akan membuat Anda cepat tua. Begitu kira-kira penelitian dari American Psychology Association. "

Dan banyak lagi mitos-mitos, penemuan, dan jurnal ilmiah dari Majalah Wired, Fast Company, HBR, dan lain sebagainya terkait produktivitas yang-dijamin-Anda belum pernah dengar sebelumnya. Buku ini ditulis oleh Gregorius Agung, satu-satunya penulis paling produktif di Indonesia yang mampu mengarang 300 judul buku lebih dalam jangka waktu 10 tahun. Dengarkanlah inspirasinya tentang menjadi produktif secara "gila-gilaan" dalam buku ini!