Serbuk Bintang - Stardust

+1 rating+1 rating+1 rating+1 rating+0 rating
4.09 avg rating - 407430 Goodreads ratings
  • Cover Serbuk Bintang - Stardust
Rp 65.000
Hemat Rp 3.250
Rp 61.750
Judul
Serbuk Bintang - Stardust
Penulis
No. ISBN
9789792226881
Tanggal terbit
Februari - 2007
Jumlah Halaman
256
Berat
500 gr
Jenis Cover
Soft Cover
Dimensi(L x P)
135x200mm
Kategori
Fantasi
Bonus
-
Text Bahasa
Indonesia ·
Lokasi Stok
Gudang Penerbit icon-help
Stok Tidak Tersedia

DESCRIPTION


Ini dongeng untuk orang dewasa. Alkisah, di padang-padang rumput Inggris yang tenang, lama berselang, ada sebuah desa kecil yang selama 600 tahun berdiri di atas tonjolan batu granit. Di sebelah timur desa itu ada tembok batu yang tinggi. Itu sebabnya desa itu dinamai desa Tembok. Di desa itu, pemuda Tristran Thorn jatuh cinta pada si cantik Victoria Forester. Dan di sini pula, pada suatu senja bulan Oktober yang dingin, Tristran membuat janji pada si gadis. Janji gegabah yang membawanya berkelana ke negeri di balik tembok, menyeberang padang rumput, masuk ke Negeri Peri. Dan di sana dimulailah petualangan paling mendebarkan dalam hidupnya.

REVIEW Serbuk Bintang - Stardust

Oleh : tita_nice77, 28 Feb 2008-11:18:30

Rating
+1 rating+1 rating+0 rating+0 rating+0 rating
Dongeng untuk orang dewasa, itulah kata-kata yang memikat hati saya untuk memiliki novel Stardust. Saya penasaran kenapa novel ini disebut seperti itu.

Dongeng Neil Gaiman kali ini bermula dari suatu desa di pedalaman Inggris. Desa tersebut adalah desa yang luar biasa, bukan hanya karena dikelilingi tembok tinggi, tetapi juga karena di balik rimbunnya hutan yang terletak di sebelah desa, tersembunyi negeri para peri yang terlarang untuk dikunjungi.

Interaksi para peri dan manusia hanya terjadi sembilan tahun sekali, yaitu pada festival di padang yang memisahkan desa tembok dan hutan para peri. Pada festival inilah seorang putra petani, Dunstan Thorn (kelak menjadi ayah dari Tristan Thorn) terpikat oleh seorang gadis penjual bunga kristal.

Kisah cinta Dunstan Thorn dan gadis penjual bunga kristal berakhir seiring dengan berakhirnya festival. Namun akhir kisah cinta tersebut berujung pada kisah cinta lain, yang masih panjang dan penuh petualangan. Kisah cinta kedua tersebut adalah kisah cinta milik Tristan Thorn, pujaan hatinya Victoria Forrester, dan sebuah (atau seorang?) bintang jatuh...

Novel ini dikatakan sebagai dongeng karena di dalamnya Neil Gaiman menulis tentang pemuda di negeri yang jauh, Putri yang cantik, sihir, peri, hutan gaib, perjalanan penuh petualangan, pertarungan antara baik dan buruk, Raja, Ratu, cinta sejati dan bahagia selamanya. Khas impian anak-anak di masa kecil.

Kenapa dikatakan untuk dewasa? Saya tidak tau pasti alasan yang tepat. Mungkin karena sebelum limapuluh halaman pertama kita bisa menemukan adegan yang cukup membuat jantung berdebar:)Mungkin karena di dalamnya terdapat pembunuhan-pembunuhan keji karena perebutan kekuasaan yang dilakukan oleh kakak kepada adiknya, atas perintah sang ayah. Mungkin karena konspirasi-konspirasi jahat demi mendapatkan sang bintang jatuh. Mungkin juga karena ketiga-tiganya.

Penilaian saya? Saya suka kisah ini, cukup menarik untuk membuat saya mengucapkan 'WOW' (sejak kapan kisah Gaiman tidak menarik?) Tapi setertarik-tertariknya saya akan kisah dongeng untuk dewasa ini, saya menyerah untuk membaca 'Stardust' sepenuh hati pada halaman 86, belum genap separuh halaman. Sisanya saya hanya bolak-balik halaman. Istilahnya membaca cepat, langsung ke bab terakhir. Untuk membolak-balik halaman itu pun perlu perjuangan loh! Inginnya sih saya tutup saja, geletakin di lantai dan saya tinggal tidur. Lalu bagaimana saya tau detailnya? Ya, karena saya membaca versi bahasa Inggrisnya.

Ada apa dengan versi Indonesianya?

Begini, setelah saya membaca versi Inggrisnya, saya menyadari bahwa Gaiman tidak memakai vocabulary yang 'biasa' ('biasa' itu seperti yang dipakai J.K. Rowling) kata-katanya khas dongeng jaman dulu (model Grimm or Anderson), membuat saya sering membuka kamus (ketauan deh ngga gape'). Nah, di Indonesia juga begitu, sang penerjemah berusaha menerjemahkannya dengan bahasa yang sedikit 'klasik' tapi tidak seperti Gaiman yang dengan penggunaan kata-kata klasik itu membuat saya merasa kisahnya lebih kuat (dan romantis), kata-kata dalam 'Stardust' membuat saya susah mengikuti alur cerita, dan akhirnya bosan.

Jadi kesimpulannya:
*Stardust by Neil Gaiman = Good
*Stardust - Serbuk Bintang = Not Good

Goodreads Review Serbuk Bintang - Stardust

WHY CHOOSE US?

TERLENGKAP + DISCOUNTS
Nikmati koleksi Buku Fantasi terlengkap ditambah discount spesial.
FAST SHIPPING
Pesanan Anda segera Kami proses setelah pembayaran lunas. Dikirim melalui TIKI, JNE, POS, SICEPAT.
BERKUALITAS DAN TERPERCAYA
Semua barang terjamin kualitasnya dan terpercaya oleh ratusan ribu pembeli sejak 2006. Berikut Testimonial dari Pengguna Jasa Bukukita.com
LOWEST PRICE
Kami selalu memberikan harga terbaik, penawaran khusus seperti edisi tanda-tangan dan promo lainnya

Produk digital

Karya Neil Gaiman lainnya:

Buku sejenis lainnya

Buku terbitan Gramedia Pustaka Utama lainnya:

WorkLess, EarnMore the trilogy Part 1
Buku Who The Hell Are You? Buku Personal Branding
Buku pengembangan Diri Januari 2020
Buku Populer & Terlaris 2020