Display Buku
The Silkworm - Ulat Sutra
 
Rp 175.000
Hemat Rp 8.750
Rp 166.250

 
Apa itu Resensi?

Resensi adalah pertimbangan, pembicaraan atau ulasan sebuah buku.
Resensi itu bukan sekadar menceritakan isi buku atau sinopsis.
Resensi adalah penilaian Anda secara kritis setelah membaca isi buku, apa kelebihannya atau kekurangannya.
Jadi sekali lagi, resensi tidak sama dengan sinopsis dan resensi tidak mengandung spoiler (membocorkan isi cerita yang penting).
Resensi dari bibliofili
 
  05 Des 2014 - 21:57:25

Isi Resensi :
Seri kedua Cormoran Strike yang semakin sulit ditebak


Sejak kesuksesan Cormoran menemukan pembunuh asli supermodel Lula Landry di novel The Cuckoo’s Calling, detektif partikelir ini mendadak terkenal dan kebanjiran klien, hal ini tentu saja amat membantu memperbaiki kondisi keuangan Cormoran yang tidak sehat. Kini, dengan banyaknya klien yang datang –ditambah daftar tunggu klien yang cukup panjang- Cormoran mampu menyewa sebuah flat kecil di atas kantornya, membeli beberapa perabotan agar kehidupannya dapat dijalani dengan lebih layak dan tentunya harapan untuk melunasi utangnya pada Jhony Rokeby dapat segera terwujud dan tentu saja menaikkan gaji sekretarisnya Robin yang sangat fungsional agar dia tidak “lari kemana-mana. Namun di tengah-tengah banjir klien dengan kasus yang nyaris itu-itu saja (membantu mengumpulkan kelengkapan bukti-bukti perceraian, membantu mengungkap perselingkuhan atau mengungkap kecurangan partner bisnis dan kasus membosankan sejenisnya) Cormoran merindukan kasus yang mampu menantang dirinya secara intelektual. Dan pucuk dicinta ulam tiba, suatu hari datanglah ke kantornya seorang wanita paruh baya sederhana beranak satu, meminta jasa Cormoran untuk membawa pulang suaminya yang seorang penulis novel kurang terkenal Owen Quine. Owen telah menghilang hampir 2 minggu lamanya dan istrinya Leonora merasa tahu di mana dia berada namun tidak memiliki sumber daya untuk membawanya kembali pulang. Cormoran yang mengambil kasus ini hanya karena dia merasa bosan dan frustasi dengan salah seorang kliennya yang kaya dan sombong ,sempat sedikit menyesali keputusannya mengambil kasus ini yang terlihat tidak menjanjikan secara finansial. Namun, setelah sang penulis akhirnya berhasil ditemukan dalam keadaan tak bernyawa dengan cara kematian yang tragis dan menyeramkan, bersama fakta bahwa ternyata si penulis adalah bajingan peselingkuh dan sebelum kematiannya dia telah menyelesaikan penulisan sebuah novel kontroversial berjudul Bombyx Mori -yang adalah nama Latin dari Ulat Sutera- yang membuatnya berkonflik dengan beberapa orang yang berpengaruh di dunia penerbitan , mau tidak mau waktu dan tenaga Cormoran habis dicurahkan untuk menangani kasus ini, apalagi belakangan pihak polisi memukan satu demi persatu bukti yang mengarah pada Leonora sendiri sebagai pembunuh suaminya Owen Quine. Cormoran yang secara insting mempercayai Leonora tidak bersalah, bersama Robin –di tengah upayanya untuk berusaha menghalau kenangan bersama Charlotte sang mantan tunangan manipulatif yang akhirnya menikah dengan seorang bangsawan- berusaha mati-matian untuk membuktikan bahwa kliennya tidak terlibat dalam pembunuhan sang novelis, meskipun dengan demikian mengancam kelangsungan persahabatannya dengan Anstis, temannya sewaktu dinas di Angkatan Darat. Berhasilkah Cormoran menemukan pembunuh asli Owen Quine? Apakah benar Leonora istri yang dikhianati selama bertahun-tahun itu akhirnya telah kehabisan kesabaran terhadap suaminya dan memutuskan mengabisi nyawa Owen dengan sadis? Ataukah seseorang yang aibnya diumbar Owen dalam Bombyx Mori telah melancarakan pembalasan dendam? Dibaca sendiri saja yaa.. ;-)
Rating
+1 rating+1 rating+1 rating+1 rating+1 rating


 
 
[Semua Resensi Buku Ini]